12 Pelaku dari 3 TKP Berbeda, Konferensi Pers Ungkap Kasus Penganiayaan di Lamongan

matamatadot.com || Lamongan – Kapolres Lamongan AKBP Miko Indraya, SIK pimpin langsung Konferensi pers ungkap kasus penganiayaan sebanyak 12 Pelaku dari 3 TKP yang berbeda.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasat Reskrim AKP Yoan Septi Hendri, SIK, Kasubbag Humas Polres Lamongan Iptu Estu Kwindardi dan Para Kanit Satreskrim Polres Lamongan.

Polres Lamongan gelar konferensi pers tersebut di Halaman Mako Polres Lamongan, pada Senin (26/4/2021) pagi jelang siang hari.

Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana SIK menerangkan, dalam ungkap Kasus ini Polres Lamongan berhasil menangkap 12 pelaku dari 3 Tempat Kejadian Perkaran (TKP) yang berbeda.

“Kita menangkap 12 pelaku dari 3 TKP yang berbeda, di antaranya ada anak – anak,” kata Miko

Menurut Kapolres, Waktu kejadian penganiayaan tersebut saat menjelang berbuka puasa dan pada waktu menjelang sahur. “Pelaku melakukan penganiayaan dalam kondisi terpengaruh minuman keras dan di antara pelaku ada yang masih anak – anak,” tambah Miko.

3 TKP Penganiayaan

Kemudian, Kapolres Lamongan merinci kasus penganiayaan tersebut di 3 TKP berbeda di antaranya :

1. Lokasi TKP di Pelabuhan Sedayulawas Kec. Brondong Kab. Lamongan. Ini terjadi pada Rabu (21/4/2021) sekira pukul 16.30 Wib (menjelang berbuka puasa). Korbannya 1 orang mengalami luka – luka. Sedangkan Pelaku sebanyak 4 orang (M, FF, KB dan RAS) dalam kondisi terpengaruh minuman keras.
2. Lokasi TKP di Jalan Raya Deandles Ds. Kranji Kec. Paciran Kab.Lamongan. Terjadi pada Rabu (21/4/2021) sekira pukul 01.30 Wib (menjelang makan sahur). Korbannya 2 orang mengalami luka luka. Sedangkan pelaku sebanyak 2 orang (LAH dan AD).
3. Kemudian, lokasi TKP di Pertigaan jalan Dusun. Suren Ds. Bluluk Kec. Bluluk Kab. Lamongan. T erjadi pada Kamis (22/4/2021) sekira pukul 01.15 Wib (menjelang makan sahur). Korban sebanyak 3 orang mengalami luka luka. Sedangkan pelaku sebanyak 6 orang (IR, NAS, HER, PAT, DIKA dan DIMAS).

Atas perbuatannya, tersangka terjerat Pasal 170 ayat (2) KUHP dan Pasal 214 KUHP ancaman hukum penjara maksimal tujuh tahun. [Dot]

Penganiayaan di Lamongan || Berita Polres Lamongan Hari Ini || Berita Kriminal Lamongan Terbaru || Berita Lamongan Hari Ini || Radar Lamongan || Berita Lamongan Hari ini 2021 || Beritae WONG LAMONGAN Hari ini || Radar Sport Lamongan Hari ini || Tawuran di Lamongan hari ini || News Lamongan || Berita Babat Lamongan Hari Ini || Breaking News Lamongan Hari Ini || Berita Lamongan Terupdate || Berita Lamongan Pencurian