matamatadot.com || Bali – Sebanyak 53 Awak Kapal Nanggala masih belum di ketemukan. Menurut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, TNI dan Polri akan memberikan yang terbaik dalam upaya pencarian kapal selam KRI Nanggala 402 yang hilang di perairan Bali.
Sementara itu, Kata Kapolri, pihak Polri telah menurunkan beberapa peralatan dan kapal guna mendukung upaya pencarian. Dan apa yang bisa kami lakukan. Kami berikan seluruh kegiatan yang terbaik.
TNI dan Polri Upaya Pencarian
Berita terkini, Pihak TNI dan Polri masih berupaya keras melakukan pencarian korban Kapal Selam Nanggala 402. “Kami telah menurunkan 4 kapal guna mensupport pencarian korban.” kata Kapolri Listyo Sigit di Bali.
Dalam upaya pencarian 53 Awak KRI Nanggala, Kapolri menyampaikan akan terus mendampingi. Ia pun menyampaikan keprihatinan laporan KRI Nanggala.
“Kami keluarga besar Polri merasakan keprihatinan yang sangat mendalam dalam insiden ini,” Ucapnya.
Lanjut, Kapolri pun menuturkan 4 kapal milik polairud yang turun dalam pencarian yakni KP Gelatik-5016, KP Enggang-4016, KP Barata-8004 dan KP Balam-4017.
Kemudian, Keempat kapal itu memiliki sebuah robot pencari yakni ROV atau drone bawah laut.
“Dalam kesempatan ini kami selalu berusaha untuk terus melakukan apa yang bisa kami lakukan. dengan segala upaya yang ada seperti menurunkan 4 unit kapal terbaik. Dan tentunya ini, dalam rangka pencarian mempercepat proses pencarian, ”ucapnya.
Tak hanya menurunkan kapal, drone, dan peralatan pendukung pencarian KRI Nanggala.
Bahkan, Sigit menuturkan pihaknya juga siap menyiapkan Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) jika diatur di bawah.
Seperti di ketahui, kapal selam Nanggala 402 membawa 53 awak kapal sejak hilang kontak hingga kini belum juga di temukan.
Instansi termasuk beberapa negara turut membantu proses pencarian namun belum membuahkan hasil.
53 Awak Kapal Nanggala Bukan Karena Ledakan
Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengatakan bahwa tenggelamnya 53 Awak Kapal Nanggala-402 bukan karena ledakan. TNI Angkatan Laut (AL) menemukan serpihan milik kapal selam KRI Nanggala 402.
Hal itu di ungkap Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yugo Margono dalam jumpa pers.
Yudo menyampaikan bahwa dalam proses pencarian KRI Nanggala-402 telah menemukan barang-barang yaitu pelurus tabung torpedo, pembungkus pipa pendingin, dan di botol oranye pelumas periskop kapal selam.
Di temukan juga alat yang di pakai ABK Nanggala untuk shalat dan spons untuk menahan panas pada freshroom,”ucapnya.
“Dengan bukti otentik tersebut, maka pada saat ini kita isyaratkan dari submiss menjadi subsunk,”ujar Kasal.
Yugo meyakini bahwa serpihan itu milik kapal selam KRI Nanggala 402.
Keyakinan itu di perkuat dengan keterangan para ahli dan prajurit TNI mantan awak kapal selam KRI Nanggala 402.
Ini Daftar nama Awak Kapal Nanggala
Daftar nama 53 Awak kapal Nanggala 402 sebagai berikut :
- Heri Oktavian (Komandan).
- Eko Firmanto, SH (Palaksa).
- Wisnu Subiyantoro (Kadepsin).
- Yohanes Heri (Kadepleksen).
- I Gede Kartika, SAP (Kadepops).
- Muhadi (Kadivkom).
- Ady Sonata ST Han (Kadivdalsen).
- Imam Adi, ST Han (Kadiv PIT).
- Anang Sutriatno (Kadiv Liskap).
- Adhi Laksmono, Amd (Kadivlek).
- Munawir (Padivsen).
- Rhesa Tri, ST Han (Kadiv MB).
- Rintoni (Padiv Kontrol).
- M Susanto, SPd (Padiv Navigasi).
- Ruswanto (Bama).
- Yoto Eki Setiawan (Juru Mudi 1).
- Ardi Ardiansyah (Operator Saltem 1).
- Achmad Faisal (Operator Senjata 1).
- Willy Ridwan Santoso (Operator Radar 1).
- M Rusdiyansyah R (Juru Pompa 1).
- Ryan Yogie Pratama (Operator Sonar 1).
- Dedi Hari Susilo (Juru Diesel 1).
- Bambang Priyanto (Juru Mudi 2).
- Purwanto (Juru Komunikasi 1).
- Eko Prasetiyo (Juru Komunikasi 2).
- Harmanto (Juru Masak 1).
- Lutfi Anang (Juru Masak 2).
- Dwi Nugroho (Bintara Kesehatan).
- Pandu Yudha Kusuma (Operator Senjata 2).
- Misnari (Operator Saltem 2).
- Setyo Wawan (Operator Saltem 3).
- Hendro Purwoto (Juru Pompa 2).
- Guntur Ari Prasetyo (Juru Diesel 2)
- Diyut Subandriyo (Juru Listrik Motor 1).
- Wawan Hermanto (Juru Listrik Motor 2).
- Syahwi Mapala (Juru Listrik Motor 3).
- Wahyu Adiyas (Juru Listrik Kontrol 1).
- Edi Wibowo (Juru Listrik Kontrol 2).
- Kharisma DB (Juru Leknavkom).
- Nugroho Putranto (Operator Senjata 3).
- Khoirul Faizin (Juru Diesel 3).
- Maryono (Opr Senjata 3).
- Roni Effendi (Juru Lisna 1).
- Distriyan Andy P (Operator Radar 2).
- Raditaka Margiansyah (Juru Komunikasi 3).
- Gunadi Fajar R (Operator Sonar 2).
- Denny Richi Sambudi (Operator Sonar 3).
- Muh Faqihudin Munir (Juru Pompa 3).
- Edi Siswanto (Juru Lisna 2).
- Harry Setyawan (Dansatsel).
- Irfan Suri (Disenlekal).
- Whilly ST (Arsenal).
- Suheri (Arsenal).
Apa itu Kapal Selam Nanggala
Kapal Selam Nanggala merupakan salah satu kapal selam yang resmi menjadi bagian dari alat utama sistem pertahanan (alutsista) Indonesia pada tahun 1981.
Sebuah Kapal selam buatan Jerman dengan bobot 1.200 ton.
Kapal itu di serahkan oleh Jerman pada 6 Juli 1981 bersama dengan Kapal Cakra.
Komentar